Tuesday, July 10, 2007

bakat jadi konsultan ??

seringkali najya mendemonstrasikan rasa sayang ke abangnya dengan peluk, cium atau mengusa-usap abangnya, termasuk adegan dan dialog tadi malem waktu abang udah setengah tertidur…


najya : (sambil mengusap-usap kepala abang)

Met bobo yaa, bang..

Good luck!

abang : kok good luck sih, de…

najya : emang good luck artinya apa, bun?

bunda : semoga berhasil, de..

Kalau mau bilang met bobo, just simply say sweet dream, gitu...

najya : iyaaa…maksud ku kan, aku mo bilang : semoga berhasil mimpi-nya indah..

bunda : ……. ??!?

abang : whuakakak…

bunda : (dalam hati…mmmhh…anak gw kok jago nge-les ya? Jangan-jangan
punya bakat jadi konsultan niiiyy…secara waktu hamil najya, sebagai konsultan gw lagi terlibat berbagai proyek untuk sejumlah klien
)

Monday, May 21, 2007

m i s t



have you ever seen the mist along the valley ?
the silvery color burst out from the water,
mingle with sunshine and lush of greenery surrounding,
cater splendid scenery for our eyes and very soul,
and silently disappear along with the wind,
gone to the eternity of memories..

Monday, May 14, 2007

...dawn at the patio






sharing a cup of tea in one quite morning,
astounded only with all of our being
the silhouette of you enchanted my eyes,
beautifully drenched by the sunrise

silence,
peaceful,
heavenly,
of you and me...

a million poems without words..

Friday, May 11, 2007

.::rhyme & chime::.




have you ever heard,
the wind sang her word,
to unveil the feeling,
that makes your heart sing..?

never before ..
the heartbeat has composed delightful verses,
and sung beautiful ballads

Friday, May 04, 2007

diamlah...

sebenarnya dari dulu kamu ada,
terselip di lipatan hati

tapi tak pernah kupahami caramu mencinta

jadi biar saja kau tetap disana,
jangan usik ketenangan ku

karena tak pernah kuminta untuk jatuh cinta

::watching you::

…watching you

wandering away unreservedly
in the blue vault of your own heaven,
provoked by the ambience

uneager to speak,
daunt to move,
unwilling to interfere

just linger
to the beauty of you

just…

watching you

Tuesday, May 01, 2007

bintang jatuh

pada angan yang terjauh
yakin kan hadir bintang jatuh,

dengan cahaya hangatnya, yang Kau kirim dari surga



jika kini ada pendar cahaya
yang kilaunya memenuhi dada,

bintang jatuhkah gerangan, yang Kau kirim dari surga?




(feel so grateful for each of Your bless and
embracing the days with sparkles from a shooting star in the very corner of my heart)

Thursday, April 19, 2007

bobodibunda

Sampai sekarang terkadang bunda masih melontarkan tawaran ke abang dan ade: “siapa yang mau bobo di bundaaaa…? Hhehehh..agak ajaib memang. Bobodibunda itu salah satu sleeping style-nya abang dan najya dari zaman bayi, selain bobodeketbunda, or bobosamabunda, or boboditemeninbunda.

Asal muasal sejarah bobodibunda itu dimulai sejak abang masih bayi, yang hampir setiap malem pasti terjadi sleeping trouble. Inget gak, bang? Waktu itu umur abang sekitar setahun sampai duatahunan lebih.. awal-awalnya sih, pasti harus digendong di pundak dengan sedikit berayun, sampai abang tertidur. Pegel banget deh.. Kemudian bunda mencoba menidurkan abang dengan cara menelungkupkan di dada bunda, dengan posisi bunda yang berbaring juga. Ternyata, tidurnya abang nyenyak sekali. Kalau abang sudah tertidur pulas, pelan-pelan dengan setengah berguling bunda membaringkan abang disamping bunda (lebih sering sih tengkurap). Tapi terkadang, posisi bobodibunda itu bisa berlangsung sampai pagi! Mungkin karena kuping abang menempel di dada bunda dan merasakan detak jantung bunda. Selain itu, bunda sangat menikmati ketika napas kita udah mulai seirama…mmmhhh… nikmat sekali.. Waktu ade lahir, style ini menular ke ade. Tapi tidak se-intens abang. You know, ade kan punya style sendiri: ncot-ncot sampai pulas.

Kalau sekarang, kayaknya cuma ade yang masih bisa tidur dengan posisi orisinal yang tengkurep itu, dengan bonus tambahan untuk bunda: menghirup harum rambut ade yang kriwil itu…mmmmhh.. what a poison! Enyak..enyak..enyak…

Sedangkan abang, karena sudah semakin besar, posisi bobodibunda udah dimodifikasi..abang hanya menyandarkan kepala di pudak atau di lengan bunda…

Tadi malem, bunda kembali menawarkan “siapa yang mau bobo di bundaaaa..?” Ternyata dua-duanya mau… sibuk deh jadinya bunda…hehe.. di atas dada bunda ada ade yang tengkurep , dan di pundak bunda bersandar kepala abang.

Trus tadi malem juga, bunda jadi mikir… berapa lama lagi yaa.. bunda dikasih kesempatan untuk menikmati style yang kaya gini.. abang dan ade kan definitely growing up, which is akan sulit untuk having this style..

Boleh yaa.. selagi masih bisa, bunda akan ajak abang dan ade untuk bobodibunda? Hehehe.. Atau, nanti kita pikirin modifikasi selanjutnya, supaya we can still have this style (in any kind of form) for a very long, long, long time, gimana, deal?

*Vocabulary:
Bobodeketbunda : verb, abang ade bobo di samping bunda
Bobosamabunda: verb, kita bobo sama-sama, satu tempat tidur/tapi gak dempet-dempetan
Boboditemeninbunda: verb, bunda nemenin abang dan ade sampai pada ketiduran/ trus bunda nonton dvd/ atau ngerjain pe er dari kantor